Sensor Pendeteksi Sepeda Motor

Politeknik mekatronika sanata dharma sedang mengadakan pembangunan gedung kampus baru-nya. Dan dalam pembangunan gedung kampus baru tersebut, tempat parkir merupakan salah satu target dalam pembangunannya. Maka dari itu saya mendapatkan ide yang baik untuk sistem penjagaannya. Kita tahu bahwa tenaga manusia itu terbatas, pengawasan motor akan lebih baik jika secara live satpam atau penjaga parkir itu terjun secara langsung dilapangannya. Untuk pemberian karcis akan lebih baik yaitu dengan menggunakan mesin atau sistem mekatronika.

Alat yang digunakan dalam ide ini mungkin tidak terlalu sulit seperti yang telah di bayangkan. Sistem ini mencangkok ide dari sistem pemberian karcis di mall-mall atau hypermarket modern. Namun ada perbedaannya, yakni di mall/hypermarket masih menggunakan sistem tombol/manual, ide yang akan saya utarakan ini menggunakan sensor yang mendeteksi adanya motor yang masuk ke tempat parkir tersebut.

Sensor yang digunakan ini menggunakan sensor photoelektrik. Cara kerja dari sensor ini sangat mudah dimengerti. Yakni jika pengemudi motor melewati gardu karcis maka secara otomatis, mesin box karcis akan mengeluarkan karcis tersebut dan pengemudi motor tinggal mengambil karcis tersebut, dan selang 3 detik maka pintu palang yang menghalangi motor masuk ke area parkir akan secara otomatis membuka sendiri dan selang selama 6 detik pintu palang akan menutup dengan sendirinya.

Ide yang secara singkat yang telah saya jelaskan ini, diharapkan untuk memperbaiki kualitas atau mutu dari pengamanan sepeda motor sendiri karena satpam atau petugas penjaga parkir, dapat secara intensif bisa menjaga motor tanpa perlu di repotkan dengan memberi karcis motor ketika ada sepeda motor masuk di area parkir.

by : Christian Adhy/111113001